Sepertinya Android 13 semakin dekat untuk diluncurkan. Tidak hanya beta publik pertama yang diluncurkan, tetapi Google IO, yang kemungkinan akan dipamerkan, akan segera diluncurkan.
Ini adalah versi selanjutnya dari sistem operasi Android yang dibuat oleh Google dari versi Android 12, dan di khususkan untuk diluncurkan ke beberapa ponsel Android menjelang akhir tahun 2022, kita mungkin akan melihat beberapa smartphone pertama diluncurkan dengan pra-instal juga.
Sejak debutnya di tahun 2008, Android selalu menghadirkan fitur utama di setiap perilisan mereka. Sistem operasi Android 13, akan menggunakan nama / codename Tiramisu, ini bisa menjadi waktu yang tepat bagi Google untuk menyempurnakan apa yang sudah ada pada jutaan smartphone Android di seluruh dunia.
Pada perislisan pertama ini, memberi para pengembang beberapa petunjuk tentang apa yang akan hadir pada tahun perilisan itu, memungkinkan mereka mengetahui apa yang dapat mereka terapkan untuk versi pengambangan aplikasi mereka di masa mendatang.
Google juga telah mengungkapkan bagaimana struktur jalannya Android 13. Dari sini kamu sudah dapat melihat bahwa beta pertama mungkin dirilis pada bulan April, dengan rilis yang stabil pada bulan Juni, kemungkinan bertepatan dengan Google I/O, yang sekarang kita ketahui dimulai pada 11 Mei, kemudian tanggal pengiriman pada bulan September. Atau mungkin saja pada bulan Oktober, karena saat itulah Android 12 keluar.
Tetapi karena Google merilis Pixel baru pada setiap tahun, ini biasanya muncul dengan versi Android terbaru. mungkin kita akan melihat Pixel 7 atau Pixel Fold dikeluarkan dengan versi Android 13 pada bulan Oktober.
Google Pixel 6 dan 6 Pro telah didukung dengan versi Android 13 beta, jadi mereka mungkin akan mengembangkan dengan software yang sudah ada.
Pabrik-pabrik lain biasanya ikut merilis saat setelah beberapa bulan pengujian pada rilis Android baru, tetapi biasanya tidak akan sampai pada pertengahan tahun pertama pada tahun depan.
Untuk Android, backtap bisa menjadi hal yang bagus dan mempermudah bagi pengguna. Backtap pada Android 13 di mana kita dapat meluncurkan aplikasi atau media tertentu dengan jumlah ketukan tertentu itu akan sangat membantu pengguna.
Untuk sementara ini disebut TTT atau Tap to Transfer, kita dapat mengirim media yang kita tonton atau dengarkan, ke perangkat yang mungkin ada di rumah atau tempat kerja.
Ini adalah versi selanjutnya dari sistem operasi Android yang dibuat oleh Google dari versi Android 12, dan di khususkan untuk diluncurkan ke beberapa ponsel Android menjelang akhir tahun 2022, kita mungkin akan melihat beberapa smartphone pertama diluncurkan dengan pra-instal juga.
Sejak debutnya di tahun 2008, Android selalu menghadirkan fitur utama di setiap perilisan mereka. Sistem operasi Android 13, akan menggunakan nama / codename Tiramisu, ini bisa menjadi waktu yang tepat bagi Google untuk menyempurnakan apa yang sudah ada pada jutaan smartphone Android di seluruh dunia.
Apa saja yang perlu kita ketahui tentang Android 13 Termasuk Versi Beta nya.
Tanggal rilis Android 13
Perilisan Versi Android baru biasanya dikeluarkan dari pengembang pada bulan Februari, dan saat ini pratinjau pengembang pertama Android 13 sekarang sudah tersedia, setelah diluncurkan pada 10 Februari, dan pratinjau kedua akan segera menyusul.Pada perislisan pertama ini, memberi para pengembang beberapa petunjuk tentang apa yang akan hadir pada tahun perilisan itu, memungkinkan mereka mengetahui apa yang dapat mereka terapkan untuk versi pengambangan aplikasi mereka di masa mendatang.
Google juga telah mengungkapkan bagaimana struktur jalannya Android 13. Dari sini kamu sudah dapat melihat bahwa beta pertama mungkin dirilis pada bulan April, dengan rilis yang stabil pada bulan Juni, kemungkinan bertepatan dengan Google I/O, yang sekarang kita ketahui dimulai pada 11 Mei, kemudian tanggal pengiriman pada bulan September. Atau mungkin saja pada bulan Oktober, karena saat itulah Android 12 keluar.
Jenis Ponsel Apa Saja Yang Didukung Android 13
Android memiliki reputasi yang tidak memudahkan pengguna untuk memperbarui ponsel ke versi terbaru. Sebagian karena produsen yang berbeda tentang cara mereka merancang Android agar sesuai dengan merek, seperti Samsung dan lainnya.Tetapi karena Google merilis Pixel baru pada setiap tahun, ini biasanya muncul dengan versi Android terbaru. mungkin kita akan melihat Pixel 7 atau Pixel Fold dikeluarkan dengan versi Android 13 pada bulan Oktober.
Google Pixel 6 dan 6 Pro telah didukung dengan versi Android 13 beta, jadi mereka mungkin akan mengembangkan dengan software yang sudah ada.
Pabrik-pabrik lain biasanya ikut merilis saat setelah beberapa bulan pengujian pada rilis Android baru, tetapi biasanya tidak akan sampai pada pertengahan tahun pertama pada tahun depan.
Tentang Android 13 Beta
Android 13 beta 1 publik pertama telah ada untuk smartphone Pixel 6, dan kita sudah dapat melihat apakah perangkat kita memenuhi syarat dengan membuka halaman web Android beta atau tidak.
Ada beberapa perubahan pada Material yang dihadirkan pada versi ini, tetapi fitur baru yang kami perhatikan adalah penambahan jumlah izin pada Aplikasi.
Jika kamu adalah pengguna ponsel yang biasa, kami tidak merekomendasikan mengunduh Android 13 beta - karena waktu pengunduhan yang lama, dan potensi masalah stabilitas, mungkin lebih baik menunggu pada perilisan terakhir.
Ada beberapa perubahan pada Material yang dihadirkan pada versi ini, tetapi fitur baru yang kami perhatikan adalah penambahan jumlah izin pada Aplikasi.
Jika kamu adalah pengguna ponsel yang biasa, kami tidak merekomendasikan mengunduh Android 13 beta - karena waktu pengunduhan yang lama, dan potensi masalah stabilitas, mungkin lebih baik menunggu pada perilisan terakhir.
Fitur apa saja yang ada di Android 13?
Kami belum tahu banyak tentang apa yang akan ditawarkan Android 13, tetapi preview pengembang pertama telah mengungkapkan beberapa fitur, dan juga preview pengembang kedua menjelaskan lebih banyak lagi fitur.
Pengembang baru-baru ini mengungkapkan beberapa tanda-tanda bahwa Android 13 dapat mendukung penggunaan dua nomor dan dua operator pada satu eSIM pada saat yang sama, teknologi yang telah dipatenkan Google pada tahun 2020.
Sementara itu, Dinamic Theming Google yang saat ini berfungsi untuk mengubah warna ikon agar sesuai dengan wallpaper, sekarang akan berfungsi menjadi ikon aplikasi pihak ketiga. Ini hanya fitur Pixel untuk saat ini, tetapi dengan Google mendorong untuk membuat produsen lain mendukung tema dinamis ini, itu akan memberikan perkembangan yg lebih baik pada setiap smartphone.
Rilis ini juga sangat berfokus pada privasi, menambahkan fitur pemilih foto yang memungkinkan kamu berbagi media seperti foto pada aplikasi tanpa memberi aplikasi untuk mengakses ke seluruh file media milikmu.
Demikian pula, "Izin Wi-Fi untuk perangkat terdekat" yang baru akan memungkinkan aplikasi menemukan dan terhubung ke perangkat terdekat melalui Wi-Fi tanpa memerlukan izin lokasi.
Dan juga, dengan Android 13 pengguna akan dapat mengatur bahasa default per-aplikasi. Jadi sebagai contoh, kamu dapat mengatur satu aplikasi ke bahasa Inggris dan Aplikasi lainnya ke bahasa Indonesia.
Adapun pada preview pengembang kedua, yaitu adalah Task Manager foreground (latar depan) Service yang baru yang fungsinya untuk memantau dan menutup aplikasi yang berjalan di latar depan.
Ini juga mencakup kemampuan untuk meredupkan wallpaper, kontrol media yang didesain ulang, dan fitur profil pengguna baru, seperti tombol pemilih profil pada bilah status, dan pengalih profil layar penuh, yang kemungkinan dirancang untuk digunakan dengan perangkat yang lebih besar. Selain itu, saat pertama kali kamu membuka aplikasi, aplikasi tersebut sekarang harus meminta izin untuk mengirim kamu pemberitahuan.
Meskipun bukan fitur yang dikonfirmasi, tapi kemampuan untuk mengubah kecerahan senter juga telah ditemukan di Android 13, meskipun sepertinya ini sebagian besar memiliki batas pada ponsel yang diluncurkan dengan Android 13.
Google juga mengungkapkan bahwa mereka mengembangkan pengarsipan aplikasi. fitur yang memungkinkan kamu mengarsipkan aplikasi untuk mengosongkan sekitar 60% ruang yang di gunakan, tanpa menghapus semuanya. Ini akan menghapus beberapa bagian, tetapi tetap menyimpan ikon di ponsel dan itu berarti kita dapat dengan cepat memulihkan saat ingin menggunakannya lagi nanti.
Masih belum di mengkonfirmasi bahwa pengarsipan aplikasi akan dada di Android 13.
Selain itu, warna di Android 12 kurang kontras terlihat pucat dibandingkan dengan apa yang ditunjukkan iOS. Namun menurut Android Police, sepertinya Google sudah menyadari hal ini, karena warna-warna cerah baru tampaknya telah ada untuk Android 13.
Memberikan beberapa warna di seluruh tampilan layar dapat membantu Android secara keseluruhan. Namun, desain Material You yang saat ini kita lihat, pada dasarnya adalah versi 1.0 dari tampilan baru untuk sistem operasi. iOS masih melihat penyempurnaan dalam desain datarnya sejak 2013, jadi kita akan melihat peningkatan visual di Android untuk tahun-tahun mendatang.
Meskipun merupakan fitur yang berguna, tapi ini mengharuskan pengembang untuk menyertakan 'UI berbasis tampilan' di aplikasi, jika tidak, menggulir tangkapan layar bukanlah pilihan bagi pengguna.
Sebagai gantinya, Android 13 harus menyediakan ini untuk semua aplikasi, terlepas dari persyaratan saat ini. Pengguna tidak perlu memeriksa apakah fitur tertentu di Android juga tersedia untuk aplikasi tertentu, dan Scrolling Screenshot adalah salah satunya.
Ada yang sudah tersedia di Apple iOS 15 , di mana kita dapat menyesuaikan gerakan back-tap pada iPhone, yang dapat meluncurkan aplikasi misalnya Kamera atau lainnya.
Ini sangat berguna ketika kita sedang membuka aplikasi lain, dan Anda ingin beralih ke aplikasi lainnya tanpa kembali ke layar beranda dan mencari ikonnya.
Pengembang baru-baru ini mengungkapkan beberapa tanda-tanda bahwa Android 13 dapat mendukung penggunaan dua nomor dan dua operator pada satu eSIM pada saat yang sama, teknologi yang telah dipatenkan Google pada tahun 2020.
Sementara itu, Dinamic Theming Google yang saat ini berfungsi untuk mengubah warna ikon agar sesuai dengan wallpaper, sekarang akan berfungsi menjadi ikon aplikasi pihak ketiga. Ini hanya fitur Pixel untuk saat ini, tetapi dengan Google mendorong untuk membuat produsen lain mendukung tema dinamis ini, itu akan memberikan perkembangan yg lebih baik pada setiap smartphone.
Rilis ini juga sangat berfokus pada privasi, menambahkan fitur pemilih foto yang memungkinkan kamu berbagi media seperti foto pada aplikasi tanpa memberi aplikasi untuk mengakses ke seluruh file media milikmu.
Demikian pula, "Izin Wi-Fi untuk perangkat terdekat" yang baru akan memungkinkan aplikasi menemukan dan terhubung ke perangkat terdekat melalui Wi-Fi tanpa memerlukan izin lokasi.
Dan juga, dengan Android 13 pengguna akan dapat mengatur bahasa default per-aplikasi. Jadi sebagai contoh, kamu dapat mengatur satu aplikasi ke bahasa Inggris dan Aplikasi lainnya ke bahasa Indonesia.
Adapun pada preview pengembang kedua, yaitu adalah Task Manager foreground (latar depan) Service yang baru yang fungsinya untuk memantau dan menutup aplikasi yang berjalan di latar depan.
Ini juga mencakup kemampuan untuk meredupkan wallpaper, kontrol media yang didesain ulang, dan fitur profil pengguna baru, seperti tombol pemilih profil pada bilah status, dan pengalih profil layar penuh, yang kemungkinan dirancang untuk digunakan dengan perangkat yang lebih besar. Selain itu, saat pertama kali kamu membuka aplikasi, aplikasi tersebut sekarang harus meminta izin untuk mengirim kamu pemberitahuan.
Meskipun bukan fitur yang dikonfirmasi, tapi kemampuan untuk mengubah kecerahan senter juga telah ditemukan di Android 13, meskipun sepertinya ini sebagian besar memiliki batas pada ponsel yang diluncurkan dengan Android 13.
Google juga mengungkapkan bahwa mereka mengembangkan pengarsipan aplikasi. fitur yang memungkinkan kamu mengarsipkan aplikasi untuk mengosongkan sekitar 60% ruang yang di gunakan, tanpa menghapus semuanya. Ini akan menghapus beberapa bagian, tetapi tetap menyimpan ikon di ponsel dan itu berarti kita dapat dengan cepat memulihkan saat ingin menggunakannya lagi nanti.
Masih belum di mengkonfirmasi bahwa pengarsipan aplikasi akan dada di Android 13.
1. Perbaikan UI
Meskipun "Material You" menampilkan tampilan baru untuk Android, itu masih belum berjalan mulus. Beberapa tombol membingungkan pengguna saat fitur diaktifkan. Misalnya, jika kamu ke "Internet" di bagian Pemberitahuan, kamu harus menekan ikon ini lagi untuk mengaktifkan Data Seluler, Wi-Fi, dan Hotspot. Rasanya agak ribet,Selain itu, warna di Android 12 kurang kontras terlihat pucat dibandingkan dengan apa yang ditunjukkan iOS. Namun menurut Android Police, sepertinya Google sudah menyadari hal ini, karena warna-warna cerah baru tampaknya telah ada untuk Android 13.
Memberikan beberapa warna di seluruh tampilan layar dapat membantu Android secara keseluruhan. Namun, desain Material You yang saat ini kita lihat, pada dasarnya adalah versi 1.0 dari tampilan baru untuk sistem operasi. iOS masih melihat penyempurnaan dalam desain datarnya sejak 2013, jadi kita akan melihat peningkatan visual di Android untuk tahun-tahun mendatang.
2. Scrolling Screenshot Tidak di Semua Aplikasi
Fitur ini diperkenalkan untuk beberapa aplikasi di Android 12, di mana kita dapat mengambil tangkapan layar halaman web, tetapi Android menggabungkan konten menjadi satu gambar.Meskipun merupakan fitur yang berguna, tapi ini mengharuskan pengembang untuk menyertakan 'UI berbasis tampilan' di aplikasi, jika tidak, menggulir tangkapan layar bukanlah pilihan bagi pengguna.
Sebagai gantinya, Android 13 harus menyediakan ini untuk semua aplikasi, terlepas dari persyaratan saat ini. Pengguna tidak perlu memeriksa apakah fitur tertentu di Android juga tersedia untuk aplikasi tertentu, dan Scrolling Screenshot adalah salah satunya.
3. Backtap Gesture
Ini pertama kali muncul dalam versi beta Android 11 pada tahun 2020 , sebelum dihapus ketika rilis final muncul untuk seri Pixel 4 dan smartphone lainnya.Ada yang sudah tersedia di Apple iOS 15 , di mana kita dapat menyesuaikan gerakan back-tap pada iPhone, yang dapat meluncurkan aplikasi misalnya Kamera atau lainnya.
Ini sangat berguna ketika kita sedang membuka aplikasi lain, dan Anda ingin beralih ke aplikasi lainnya tanpa kembali ke layar beranda dan mencari ikonnya.
Untuk Android, backtap bisa menjadi hal yang bagus dan mempermudah bagi pengguna. Backtap pada Android 13 di mana kita dapat meluncurkan aplikasi atau media tertentu dengan jumlah ketukan tertentu itu akan sangat membantu pengguna.
4. Hand Off seperti iOS
Menurut Android Police , ini mungkin sudah ada di Android 13, fitur di mana kita bisa mentransfer apa yang kita dengarkan ponsel, ke speaker HomePod misalnya.Untuk sementara ini disebut TTT atau Tap to Transfer, kita dapat mengirim media yang kita tonton atau dengarkan, ke perangkat yang mungkin ada di rumah atau tempat kerja.
COMMENTS